Minggu, 13 Januari 2013

Mucikari Online ala Keyko ‘Beraksi’ Di Pontianak



Mucikari Online ‘Beraksi’ Di Pontianak 

Minggu, 13 Januari 2013

PONTIANAK, Amarinews.com – Tertangkapnya Ratu mucikari online berskala internasional Keyko, dengan hukuman 14 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri (PN) Surabaya kamis (10/1). ternyata tidak memberikan efek jera terhadap para pelaku praktek prostitusi online lainnya. Seorang mucikari menjajakan puluhan gadis berparas amoy melalui akun facebooknya.

Dari penelusuran Amarinews.com di jejaring sosial facebook, terdapat satu akun bernama Se Moi, diduga mucikari yang cukup terkenal di pontianak. Se Moi, perempuan paruh baya berparas tionghoa ini, menulis pada profilnya sebagai mami pelayanan yang memuaskan.

Tak tanggung-tanggung Mucikari kelahiran 13 Maret 1979, yang diduga berdomisili di di jalan hijas Pontianak ini. juga secara terang – terangan mengunggah tarif  bagi para hidung belang untuk berhubungan sex dengan Pekerja Seks Komersil (PSK) miliknya yang diperkirakan berjumlah puluhan orang tersebar sebagian besar di kota pontianak dan singkawang. Rata-rata PSK milikny masih dalam usia pelajar hingga mahasiswa.

“Shortime dari 300 sampai 600rb, longtime mulai 850 sampai 2jtan tergantung dr paras wajah bodi dan pelayananya.  bagi cewek yg mau jd karyawan hub saya, tinggalin no hp nya di inbok. thx” status si germo, di akun fbnya yang di unggah pada tanggal 2 November 2012 lalu.

Hingga berita ini diturunkan, praktek prostitusi memperjual belikan puluhan gadis via online ini masih berjalan. Perlu segera ada tindakan cepat dari aparat kepolisian untuk menangani kasus ini, agar tidak semakin meluas dan banyak menjadi korban.edo

Link :
http://amarinews.com/mucikari-online-beraksi-di-pontianak/

Modus Se Moi, Membujuk Lewat Kirim Pesan

Senin, 14 Januari 2013


PONTIANAK, Amarinews.com- Dalam aksinya Se Moi yang diduga sebagai mucikari ini juga kerap memberi pesan singkat di dalam kotak masuk pemilik akun facebook yang menjadi incarannya. Pada pesan singkatnya mucikari ini mengimingi bayaran yang memuaskan bagi siapa yang ingin menjadi karyawan untuk melayani tamu-tamunya di hotel.

Amarinews.com berhasil mendapatkan pesan singkat yang di kirim Se Moi kepada targetnya. Dalam pesan tersebut mengatakan “Kamu mau gak temenin tamu di hotel? kalo mau minta donk nomor hp nya, tamunya cina and muda. Dijamin rahasia, bayarannya langsung terima sama tamunya”. Pesan singkat tersebut dikirimkan pelaku di akun fb kepada seorang gadis yang tak ingin disebutkan namanya Minggu (13/01).

Sebelumnya dari hasil penelusuran Amarinews.com, pada akun yang diduga milik seorang mucikari Se Moi, hingga saat ini masih mencari anggota baru untuk dijadikan objek bisnis pelacuran untuk kawasan Pontianak. Beberapa postingan dari pemilik akun, mengajak para sejumlah perempuan untuk ikut berkecimpung dalam bisnisnya. Bahkan Se Moi juga membujuk dengan sejumlah uang yang akan didapatkan.

Hingga berita ini diturunkan, praktek prostitusi memperjual belikan puluhan gadis via online ini masih berjalan. Perlu segera ada tindakan cepat dari aparat kepolisian untuk menangani kasus ini, agar tidak semakin meluas dan banyak menjadi korban.edo

Link :
http://amarinews.com/modus-se-moi-membujuk-lewat-kirim-pesan/

Se Moi Mucikari Via Online Facebook Sering Beroperasi di Hotel Berbintang

Senin, 14 Januari 2013

PONTIANAK, Amarinews.com - Hasil penelusuran Amarinews.com, facebook bernama Se Moi, sering beroperasi di hotel berbintang di Kota Pontianak. Ia memang dikenal sebagai mucikari kelas tinggi, yang menyiapkan perempuan dari berbagai usia. Terutama, anak-anak sekolah di Kota Pontianak dan sekitarnya.
 
Postur Se Moi, sedikit ramping dengan raut wajah mulai keriput dibalut makeup dan parfum mahal, dia sering naik turun mobil mewah.
 
Menurut salah satu pekerja malam dibilangan Hotel Jalan Gajahmada Pontianak, pekerjaan Se Moi memang menyiapkan cewek dari berbagai usia untuk menemani tamu yang berduit.
 
“Ia sudah mempunyai langganan tetap, dan setiap malam langgananya bertambah. Kebanyakan yang datang, tamu bermata sipit dan juga pejabat daerah dan ada juga yang dari masyarakat biasa yang berkantong tebal,” terangnya Senin (14/1) seraya tidak diminta nama dan tempat ia bekerja di ekspose media.
 
Jelasnya lagi, tarif untuk sekali “pakai” diatas 500 ribu rupiah, dan itu tergantung usia si teman tamu tersebut.
 
Lanjutnya lagi, dalam menjalankan bisnis lendir tersebut, ia dibantu dua temannya yang menjadi perantara antara tamu dan wanita penghibur.
 
“Ada juga tamu yang minta disiapkan, seseorang untuk menemaninya berjalan-jalan keluar daerah tentunya dengan bayaran yang lumayan, namun dibagi dua dengan si wanita tersebut,” paparnya.
 
Pelayan ini juga mengaku, sering diminta mengantarkan wanita panggilan kesalah satu kamar yang memang sudah ditentukan oleh calon pembeli.
 
“Kalau tidak sesuai dengan keinginan si tamu, maka si cewek bisa ditukar,” ujarnya seraya menyudahi perbincangan dengan Amarinews.com.
Sementara itu, salah satu calon korban yang dikenal Amarinews, juga menjelaskan, mucikari tersebut meng-inbok facebook cewek-cewek yang dianggap menarik dan bisa diajak kerjasama.
 
Dalam pesan tersebut, ia selalu mengiming-imingi korbannya dengan bayaran yang cukup mengiurkan,
 
“Asal mau bekerjasama dengan Se Moi, untuk menemani setiap tamu yang memerlukan layanan plus, bayarannya cukup tinggi diatas 500 ribu sekali main,” akunya singkat. joe

Gambar dan foto yang berhasil di Capture dari akun fb Se Moi :



















































Tidak ada komentar:

Posting Komentar