Selasa, 24 Juli 2012

PENJUAL KARPET LINTAS NUSANTARA


"Dalam usaha untuk bertahan hidup, Hendrik pria asal jambi gigih menjajakan karpet jualannya hingga berkeliling nusantara. Saat ini ia membuka lapaknya di pinggir jalan danau sentarum pontianak. dalam sehari karpetnya bisa laku hingga ratusan lembar, dan meraup keuntungan hingga jutaan rupiah".
Siapa yang menyangka penjual karpet dipinggir jalan danau sentarum kota pontianak ini, ternyata telah menjajakkan dagangannya hampir diseluruh kota senusantara.
Hendrik pria usia 30 tahun ini,  sengaja meninggalkan anak istrinya di kampung halamannya jambi, untuk menjajakkan karpet dengan berkeliling indonesia. Hendrik hanya berjualan pada momen tertentu saja, seperti saat menjelang perayaan hari besar dan menjelang tahun baru saja. Untuk bulan ramadhan kali ini, giliran kota pontianak menjadi tempat persinggahannya untuk menjual karpet jenis polyester berbagai macam motif ini.
Keuntungan yang hendrik dapatkan dalam usahanya ini, tidak bisa dilihat sebelah mata. Dengan hanya membuka lapakdipinggir jalan, dan menggantungkan karpet-karpetnya pada seutas tali yang di ikat pada kedua pohon, dari hari pertama ramadhan hendrik sudah berhasil menjual karpet lebih dari lima ratus lembar. Ini karena karpet yang ia jual lebih murah dari harga yang ada di pasaran.
Baginya mencari rezeki tidak hanya harus menetap di satu daerah saja. Dengan berkeliling indonesia tidak hanya rezeki yang ia dapatkan, bertambah teman dan pengalaman dari setiap daerah yang ia datangi menjadi kesenangan tersendiri dalam menjalankan usahanya ini.(edo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar